JAKARTA - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Salahuddin Uno mengungkapkan bahwa digitalisasi memungkinkan para pelaku UMKM di sektor ekraf, produk unggulan subsektor fesyen, kriya, dan kuliner, untuk memperluas akses pemasaran. "Dengan digitalisasi, akses pemasaran juga semakin luas, sehingga potensi pemasaran produk eklauf semakin tinggi," kata Sandi di Jakarta, Kamis.
Melalui integrasi ini, Sandi berharap dapat memberikan dampak positif bagi pertumbuhan ekosistem UMKM di Indonesia, khususnya di sektor ekraf.
Kemenparekraf akan memanfaatkan TikTok Shop dan Tokopedia bagi para pelaku UMKM untuk memasarkan dan memanfaatkan program penyegaran keterampilan (skill upskilling) bagi para pelaku UMKM, seperti melalui program TikTok Jalin Nusantara Mendorong mereka untuk melakukannya.
Hal ini juga dapat mendukung program digitalisasi untuk 30 juta UMKM dari 60 juta UMKM di seluruh Indonesia.
Mempaleklav juga menekankan bahwa para pelaku usaha UMKM Eklav harus dapat memanfaatkan langkah transisi dari Tik Tok Shop dan Tokopedia. Para pelaku usaha dapat menjadikan kolaborasi ini sebagai salah satu strategi untuk meningkatkan bisnis mereka.